Cara Mengukur Baut:
A. Mengukur diameter baut
Untuk mengukur besarnya diameter baut atau diameter ulir baut dapat menggunakan alat ukur jangka sorong (vernier kaliper), namun apabila ingin mendapatkan ukuran dengan tingkat ketelitian lebih tinggi dapat menggunakan alat ukur micrometer luar.
B. Mengukur jarak ulir
Untuk mengukur jarak ulir dari sebuah baut dapat menggunakan alat ukur screw pitch gauge (alat ukur jarak ulir). Apabila baut yang diukur adalah baut dengan kode M 8 x 1,25 maka jarak ulir baut tersebut adalah 1,25 mm sehingga gunakan bilah 1,25 pada alat ukur screw pitch gauge untuk mengukur jarak ulir pada baut tersebut.
C. Mengukur panjang baut
Panjang baut dapat diukur dengan menggunakan jangka sorong atau mistar dari bagian bawah kepala baut sampai ujung baut.
D. Mengukur lebar kepala baut bagian sejajar
Untuk mengetahui kunci apa yang diperlukan untuk mengencangkan/melonggarkan baut ini, adalah dengan mengukur kepala baut tersebut menggunakan jangka sorong.
Jadi baut ini dapat diputar menggunakan kunci/socket 19mm. Biasanya toko-toko seringkali salah menyebutkan, seperti contohnya “baut 19” padahal itu adalah baut 12mm yang dibuka dengan menggunakan kunci 19, “baut 10” padalahal itu adalah baut 6mm yang dibuka dengan menggunakan kunci 10. Untuk itulah kita harus mengetahui cara membaca baut yang benar.
link sejenis:
0 komentar:
Posting Komentar